Kisah Jia Yi Fan Chen Qing Chen, Ganda Putri No 1 Dunia yang Reuni di BWF World Tour Finals 2024 karena Terinspirasi Mohammad Ahsan Hendra Setiawan : Heartdesign Sports
Sport

Kisah Jia Yi Fan Chen Qing Chen, Ganda Putri No 1 Dunia yang Reuni di BWF World Tour Finals 2024 karena Terinspirasi Mohammad Ahsan Hendra Setiawan : Heartdesign Sports

Heartdesign.my.id –

KISAH Jia Yi Fan/Chen Qing Chen menarik diulas. Sebab, ganda putri nomor 1 dunia ini akan reuni di BWF World Tour Finals 2024. Mereka pun turut terinspirasi dari ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Ya, duet Jia Yi Fan/Chen Qing Chen telah tampil begitu superior dari tahun ke tahun hingga mereka bisa kukuh bertengger di peringkat 1 dunia dalam ranking BWF. Sayangnya, duet ini tak lagi tampil di berbagai ajang yang digelar dalam beberapa waktu terakhir.

Chen Qing Chen/Jia Yi Fan

Tepatnya, momen itu terjadi usai duet Jia Yi Fan/Chen Qing Chen berhasil meraih medali emas Olimpiade Paris 2024. Setelah itu, Jia Yi Fan tetap bermain di sejumlah ajang, tetapi dengan pasangan baru.

Jia Yi Fan setidaknya sudah bermain dengan 3 nama pemain berbeda dari China. Mereka adalah Zheng Yu, Li Wen Mei, hingga Zhang Shu Xian.

Tetapi, hasil yang didapat tak terlalu moncer. Hasil yang didapat belum bisa sefantastis yang diraih saat Jia Yi Fan berduet dengan Chen Qing Chen.

Di tengah Jia Yi Fan masih terus bermain dengan berbagai pasangan berbeda, Chen Qing Chen memilih hiatus. Tetapi kini, duet Jia Yi Fan/Chen Qing Chen dipastikan bakal tampil bersama lagi.

Jia Yi Fan/Chen Qing Chen akan mentas di turnamen penutup musim, yakni BWF World Tour Finals 2024. Diketahui, ajang itu akan digelar di Hangzhou, China, pada 11 hingga 15 Desember 2024.


Follow Berita Heartdesign di Google News


Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Heartdesign hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya

Jelang comeback berduet dengan Chen Qing Chen, Jia Yi Fan mengaku terinspirasi dengan ganda putra legendaris Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Jia ingin terus melanjutkan kariernya hingga berusia tua nanti seperti Ahsan/Hendra. Hal ini ingin dilakukan, meski Jia Yi Fan sejatinya sudah mengukir prestasi manis di banyak ajang bergengsi.

“Saya memang sudah meraih Grand Slam dan memenangkan semua yang saya inginkan. Tapi, kondisi fisik dan mental saya masih sangat mendukung saya untuk terus bermain,” ujar Jia Yi Fan, dikutip dari Aiyuke, Rabu (4/12/2024).

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan

“Saya merasa masih memiliki daya saing yang kuat di dunia bulu tangkis sekarang, jadi saya tidak mau menyerah,” lanjutnya.

“Seperti pasangan ganda putra Indonesia, Ahsan/Setiawan, mereka masih bermain di usia hampir 40 tahun. Meski saya perempuan, mentalitas saya pun sama,” tutup Jia Yi Fan.

Follow WhatsApp Channel Heartdesign untuk update berita terbaru setiap hari

Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sports.okezone.com/read/2024/12/04/40/3092399/kisah-jia-yi-fan-chen-qing-chen-ganda-putri-no-1-dunia-yang-reuni-di-bwf-world-tour-finals-2024-karena-terinspirasi-mohammad-ahsan-hendra-setiawan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *